Main Article Content

Abstract

Penelitian terapan ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan penerapan MPG untuk pelajaran matematika di kelas X SMA Negeri 8 Palembang, di tinjau dari ketuntasan belajar yang dicapai setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan MPG, keaktifan siswa selama di terapkan MPG, sikap terhadap penerapan MPG. Penelitian ini merupakan penelitian terapan (applied research) dengan menggunakan metode eksperimen dan survey. Pengumpulan data dengan observasi, tes, angket serta wawancara . Data yang dikumpulkan dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif, dengan menggunakan teknik analisa data statistik persentase skor serta tabel keefektifan penerapan model. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa keefektifan penerapan MPG untuk pelajaran matematika dikelas X SMA Negeri 8 Palembang yang ditinjau dari aktivitas siswa, ketuntasan belajar serta sikap siswa terhadap penerapan MPG adalah 76.32 % dengan kategori ”Efektif” , dengan rincian keaktifan siswa selama diterapkan MPG tergolong sangat tinggi dengan rata-rata persentase skor 81.8% dan ketuntasan belajar siswa secara klasikal mencapai 76.32%, serta Sikap siswa terhadap penerapan MPG tergolong positif dengan rata-rata persentase skor 76.5%.


DOI: 10.22342/jpm.3.2.324

Keywords

MPG pelajaran matematika penerapan

Article Details

How to Cite
Lusiana, Hartono, Y., & Saleh, T. (2025). PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF (MPG) UNTUK PELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS X SMA NEGERI 8 PALEMBANG. Jurnal Pendidikan Matematika, 3(2). Retrieved from https://jpm.ejournal.unsri.ac.id/index.php/jpm/article/view/335

References

  1. Arends, Richardl. 1997. Classroom Instructional Management. New York : The Mc Graw- Hill Company
  2. Asnaldi. 2008. Teori- Teori belajar. (http://asnaldi.multiply.com/journal/ item/5/Teori-Teori_Belajar, diakses 28 Januari 2008)
  3. Astuti Dewi. 2005. Upaya mengubah Konsepsi Mahasiswa Tentang Konsep-konsep Logika Melalui penerapan Model Belajar Generatif dalam perkuliahan Logika dan Himpunan ,Prosiding Seminar Program Pengembangan diri 2006. Pontianak, 7-8 Agustus 2006.
  4. BSNP. 2006. Standar Kompetensi Kelulusan Matematika SMA/MA. Jakarta,Depdiknas
  5. David Jonasen. 1993. Designing constructivist learning environments. (http://www.icbl.hw.ac.uk/ctl/mayes/paper11.html , diakses 28 Januari 2008)
  6. Djaali dan P. Muljono. 2004. Pengukuran Dalam Bidang Pendidikan.Jakarta, PPS UNJ
  7. Erlendsson. 2006. Generative learning. (http://www.hi.is/~joner/eaps/wh_ge nev.htm,diakses 21 Maret 2008)
  8. Fahinu. 2007. Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan kemandirian Belajar Matematika pada Mahasiswa melalui pembelajaran generatif. Desertasi Program Doktor Kependidikan dalam Pendidikan Matematika PPs UPI (Tidak dipublikasikan)
  9. Hassard. 2008. Generative Model .(http://scied.gsu.edu/Hassard/mos/ 7.6.html, diakses 7 Februari 2008
  10. Hudoyo, H. 1979. Pengembangan Kurikulum Matematika dan Pelaksanaannya di Depan Kelas. Surabaya,Usaha Nasional.
  11. Hulukati, E. 2005. Mengembangkan Kemampuan Komunikasi dan Pemecahan Masalah Matematika Siswa SMP Melalui Model Pembelajaran Generatif. Desertasi Program Doktor Kependidikan dalam Pendidikan Matematika PPs UPI. ( Tidak dipublikasikan).
  12. Jumbadi, 2008. Belajar Tuntas. (http://drsjumbadimpd.blogspot.co m/, diakses 10 Mei 2008)
  13. Kanginan, Marthen. 2005. Cerdas Belajar Matematika untuk Kelas X. Jakarta, Grafindo
  14. Maria, S. 1999. Penerapan Model Belajar Generatif dalam Pembelajaran Rangkaian Listrik Arus Searah di SMU. Tesis PPs IKIP Bandung (Tidak dipublikasikan)
  15. Muslich, Masnur. 2007. KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) Dasar Pemahaman dan Pengembangan. Bumi Aksara, Jakarta
  16. Osborne R J and Wittrock M C.1985 The generative learning model and its implications forscience education.Studies in Science Education 12 59-87.
  17. Ratumanan, T. G. 2003. Pengembangan Model Membelajaran Interaktif dengan Setting Kooperatif (PISK) dan Pengaruhnya terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SLTP di Kota Ambon. Ringkasan Disertasi. Surabaya, PPs Unesa. (Tidak dipublikasikan)
  18. Ruseffendi, H E T.1991. Pengantar Kepada Membantu Guru Mengembankan Kompetensinya dalam Pengajaran Matematka Untuk Meningkatkan CBSA. FPMIPA IKIP Bandung Press, Bandung
  19. Sardiman. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta, Raja Grafindo Persada
  20. Setiawan, 2004 . Pembelajaran Trigonometri Berorienasi PAKEM di SMA. . Yogyakarta, DEPDIKNAS PPPG Matematika
  21. Sinambela, 2006. Keefektifan Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah dalam Pembelajaran Matematika . Jurnal Pendidikan Matematika (MATHEDU) PPs UNESA 1(6) : 131-140
  22. Sugiyono, 2007. Statistik untuk Penelitian. Bandung, ALFABETA
  23. Sukarman, Herry ,dkk. 2004. Hakikat Kurikulum Pengembangan Silabi & Rencana Pembelajaran. Jakarta, BBPS dan PP SLTP
  24. Sumarmo, U. 2000. Kecendrungan Pembelajaran Matematika pada Abad 21. Makalah pada Seminar di UNSWAGATI, Cirebon 10 September 2000. (Tidak dipublikasikan)
  25. Sutarman dan Swarsono. 2003. Implementasi Pembelajaran Generatif Berbasis Konstruktivisme sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Siswa Kelas III pada Bidang Fisika diSLTP 17 Malang. Lemlit-UM, Malang
  26. Sutikno, Sobry M. 2007. Menggagas Pembelajaran Efektif dan Bermakna. Mataram, NTP Press
  27. Tim Penyusun. 2004. Pendekatan Pembelajaran Matematika. Jakarta,BPPS-PPS
  28. Trianto. 2007, Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta, Prestasi Pustaka
  29. Tytler, R. 1996. Constructivism and Conseptual Change Views of learning in Science. Khazanah pengajaran IPA, 1(3), 4- 20
  30. Udin S dan Tita. 1994. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta, UT – Depdikbud
  31. Uno, Hamzah. 2006. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta, Bumi Aksara
  32. Uno, Hamzah. 2007. Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar yang Kreatif dan Efektif. Jakarta, Bumi Aksara Yamin,
  33. Martinis. 2008. Taktik Mengembangkan Kemampuan Individual Siswa. Jakarta, GP Press
  34. Wahyono, Teguh. 2006. Analisis Data Statistik dengan SPSS 14. Jakarta, PT. Gramedia
  35. William. 2007. Generative learning Group. (http://williamblack.generati ve.com/, diakses 30 Januari 2008)
  36. Wittrock & Marks .1978. Generative learning Theory. (http://www.siue.edu/MLTE/LAModulesDONE/generativlearning_theory.html, diakses 21 Maret 2008)
  37. Wittrock, M.C. 1992. Generative process of the brain. Educational Psychologist, 27, 531-541.
  38. Yasa, 2008. Prestasi-Belajar. (http://ipotes.wordpress.com/2008/05/24/prestasi-belajar, diakses 15 Juni

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >> 

Similar Articles

1 2 3 4 5 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.